Mengetahui perkembangan dan pertumbuhan tanaman kacang panjang Vigna sinensis (L.) yang dibudidayakan pada skala rumahan


Mengetahui perkembangan dan pertumbuhan tanaman kacang panjang Vigna sinensis (L.) yang dibudidayakan pada skala rumahan

setiap minggunya Setiap makhluk hidup pasti mengalami pertumbuhan dan perkembangan bukann?? Nah.. begitu pula dengan tanaman. Jika tanaman itu masih hidup, maka ia akan terus tumbuh dengan tinggi dan berkembang sesuai dengan metabolisme nya masing masing. Vigna sinensis (L.) atau sering kita kenal dengan kacang panjang adalah sayuran yang kaya akan gizi dan memiliki rasa yang enak serta  sering dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Tanaman kacang panjang merupakan tanaman yang mudah untuk dibudidayakan pada skala rumahan. Tetapi… tetap harus diperhatika syarat tumbuh dan teknik budidaya nya yaaa;). Karena sertiap tanaman juga memerlukan kenyamanan dan perlakuan yang baik untuk melangsungkan kehidupannya. Disini saya akan membahas perkembangan dan pertumbuhan serta menceritakan apa yang terjadi pada tanaman kacang panjang yang berusia 20 hari setelah tanam. Tanaman kacang panjang tumbuh dengan baik pada minggu minggu awal. Pada pengamatan 14 HST kondisi tanaman baik baik saja hanya saja karena di daerah tempat tinggal saya lagi musim hujan jadi tanaman kacang panjang mendapat penyiraman dari air hujan sehingga kita tidak bisa mengatur banyak sedikitnya air yang diberikan kepada kacang panjang. Hasil pengamatan pada tanaman kacang panjang yang berusia 20 HST yaitu:
Tanaman ke-
Tinggi tanaman(cm)
Jumlah daun(helai)
1
26
5
2
36.5
6
3
28
3
4
28.5
6
5
30
6
6
21.5
7
7
30.5
6
8
32.5
7
9
26.5
8

Perawatan tanaman dan pengendalian OPT adalah salah satu aspek yang sangat penting dalam proses budidaya yang harus diperhatikan untuk mendapatkan hasil yang maksimal karena pada saat kita melakukan proses budidaya pasti terdapat beberapa kendala. Salah satu kendala yang terjadi adalah adanya serangan OPT yang menyebabkan tanaman jadi rusak dan proses metabolisme nya terganggu. Pengamatan tanaman yang dilakukan pada tanggal 29 April 2020 terdapat kerusakan pada daun tanaman kacang panjang yang menyebabkan daun layu dan mudah rontok. Kerusakan pada daun tersebut menyebabkan proses fotosintesis pada tanaman terganggu bahkan terehambat dan jika terus terjadi akan menyebabkan kematian pada tanaman. Iyaa… kerusakan pada daun tanaman kacang panjang terjadi karena ada serangan berupa gigitan serangga yang menyebabkan daun menjadi bolong bolong. Setelah ditelusuri dan diamati ternyata serangga tersebut berupa semut hitam.
            Semut merupakan jenis serangga dengan jumlah spesies dan individu yang sangat besar. Semut memegang banyak peranan di alam, baik yang bermanfaat maupun yang merugikan tergantung pada kondisi lingkungan tempat hidupnya. Semut hitam biasanya keluar dari sarangnya pada waktu pagi dan sore hari ketika suhu tidak terlalu panas. Semut akan menuju pucuk pucuk tanaman untuk mendapatkan cahaya matahari sambil melakukan aktivitasnya. Akan tetapi pada siang hari ketika suhu udara sudah mulai panas, semut akan bersembunyi pada tempat-tempat yang terlindung dari sengatan sinar matahari secara langsung

Lampiran
 














Siska Agustin
1177060078

Tidak ada komentar:

Posting Komentar